Prestasi, Tantangan dan Evaluasi : Rudenim Kupang ikuti Refleksi Akhir Tahun 2021

Share

Share on facebook
Share on twitter
Share on whatsapp

Tahun 2021 yang tinggal menghitung hari akan terlewati dengan begitu banyak kegiatan  yang perlu dievaluasi oleh seluruh ASN Kementerian Hukum dan HAM dan sehubungan dengan berakhirnya kinerja anggaran tahun 2021, Kementerian Hukum dan HAM menyelenggarakan kegiatan Refleksi Akhir Tahun 2021 langsung dari  Graha Pengayoman. Kegiatan yang juga diikuti oleh seluruh jajaran Kemenkumham dari berbagai pelosok daerah secara virtual Rabu (29/12/2021) ini bertemakan ”  Di Era Pandemi Covid 19, Kinerja Kumham Semakin Pasti.

Kegiatan yang dihadiri langsung oleh Menteri Hukum dan HAM Yasonna H. Laoly ini diikuti oleh seluruh ASN Rumah Detensi Imigrasi Kupang baik dari Aula Rudenim Kupang untuk yang WFO maupun tempat tinggal masing – masing untuk yang WFH. Refleksi ini sendiri dilaksanakan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku. Sebelum memulai kegiatan diputarkan beberapa video dokumenter flashback Kemenkumham tahun anggaran 2021.

Kegiatan ini dibuka oleh Menteri Hukum dan HAM dengan menyapa seluruh pegawai Kemenkumham yang mengikuti kegiatan refleksi melalui virtual yang telah melewati tahun 2021 baik tantangan, goncangan maupun pandemi dengan baik. Refleksi sebuah wujud akuntabilitas dan transparansi dari capaian kinerja tahun 2021 yang merupakan tahun terberat dikarenakan krisis yang melanda dunia baik kesehatan maupun ekonomi tak terkecuali indonesia. “Tetap taat dengan prokes, tetap taat dengan aturan Pemerintah untuk mencegah penularannya”, Tegas Menteri asal Nias ini. Berbagai upaya telah dilakukan di lingkungan Kemenkumham untuk mengendalikan penularan covid seperti yang telah kita lihat, salah satunya kita mendapat penghargaan dari PBB dari program penanganan covid, baik di Pemasyarakatan maupun Imigrasi.

Kita perlu mengupdatekan aplikasi – aplikasi yang akan terus ditingkatkan dalam menjadi kebiasaan dunia mendatang, dan yang sudah terwujudkan salah satunya transformasi digital untuk seluruh pelayanan publik disituasi yang muncul akibat pandemi ini. Kerja keras tidak menghianati hasil, berkat hasil keras seluruh jajaran  akhirnya Kemenkumham berhasil menorehkan prestasi, seperti mendapatkan Opini WTP 10 kali berturut turut dari BPK , menjadi nomor urut pertama untuk 6 satker wbbm dan 49 satker wbk dari Menpan RB , penghargaan dari KPK atas pengendalian gratifikasi dan masih banyak lagi prestasi – prestasi lainnya di tahun ini. ” Saya berharap kita terus lakukan perubahan – perubahan publik menuju lebih baik lagi”, Ucap Yasonna. Masih ada kekurangan yang perlu adanya perbaikan system dan prosedur yang bertujuan untuk menghindari terjadinya hal hal yang tidak bisa diprediksi, tutup Yasonna.

Ditemui setelah kegiatan refleksi akhir tahun yang diikuti secara virtual, Heksa Asik Soepriadi selaku Kepala Rumah Detensi Imigrasi Kupang menyampaikan terima kasih kepada Kementerian Hukum dan HAM yang telah menyelenggarakan kegiatan Refleksi Akhir Tahun 2021 dengan tema yang sangat menarik. ”  Refleksi Akhir tahun yang diselenggarakan ini mempunyai  manfaat untuk seluruh Jajaran Kemenkumham yang salah satunya pegawai Rudenim Kupang terkait dengan kinerja yang baik di tahun 2021 “, kata Heksa. Refleksi ini merupakan bentuk perhatian dari Kementerian kita kepada jajarannya sebagai  evaluasi capaian kinerja di tahun 2021 yang dilanda Pandemi Covid dan untuk menghadapi tantangan di tahun yang akan datang dalam terus memajukan Kementerian Hukum dan HAM.

Scroll to Top